Malam ini malam minggu
Kau menunggu di rumahmu
Selamat malam dunia
Ku siap ’tuk berpesta
Tunggu aku di sana
Bertemu oh baby
Pasti lu bcacanya pake nada kan?potongan lirik Jikustik-Selamat Malam Dunia yang lumayan terkenal di tahun 2005an sampe sampe boyben menyerang. Oke balik lagi bersama gue di malam minggu yang kelam ini gue baru dapet tugas yang tentu saja tidak sedikit. Jadi kali ini gue bakal ngebahas tentang *liat buku* oke kali ini gue bakal bahas tentang Pelaspisan Sosial dan Kesamaan Derajat. Tau ga pelapisan sosial itu??? Menurut mbah gugel, Pelapisan sosial atau yang biasa disebut Stratifikasi sosial adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal. Prosesnya terbagi menjadi 2 yang pertama karena tidak disengaja, yang kedua karena disengaja. Yang tidak disengaja. Terjadi karena proses pertumbuhan penduduk berjalan dengan sendirinya kalo kata orang galau mah "Let it flow". Di lapisan yang terjadi dengan sendirirnya ini,maka kedudukan seseorang pada suatu strata didapat secara otomatis, misalnya karena usia tua, karena pemilikan kepandaian yang lebih. Yang disengaja. Nah kalo yang ini yang biasa ada di masyarakat. Maksudnya disengaja disini adalah untuk mengejar tujuan hidup. Jadi seseorang bisa naik-turun kasta dari profesinya atau penghasilannya. Nah dalam masyarakat ada beberapa sistem lapisan. Ada 2 sistem yang pertama tertutup dan yang kedua terbuka. Sistem pelapisan tertutup. Simplenya siiih yaa dalam suatu lapisan sosial ga bisa pindah-pindah lapisan kaya sistem kasta gitu. Kalo udah kesatria yaa ga bisa pindah jadi pendeta atau pedagang.Nah kalo yang terbuka keballikannya aja. Bisa pindah-pindah lapisan sosial. Contohnya yaa kaya orang kantor ada yang jadi manager, ada yang jadi direktur, ada juga yang jadi OB. Ada beberapa teori tentang pelapisan sosial ini. Menurut Aristoteles pelapisan sosial dibagi menjadi 3 yaitu kaya, menengah dan melarat. Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi menyatakan bahwa, selama didalam masyarakat ada sesuatu yang dihargai dan setiap masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargainya maka barang itu akan menjadi bibit yang dapat menumbuhkan adanya sistem berlapis-lapis dalam masyarakat.
Selanjutnya kesamaan derajat. Bukan Deri Drajat. Jadi maksudnya disini antara pria dan wanita itu tidak ada diskriminasi. Setara. Sama. Ga ada pembedaan. Kalo laki-laki bisa jadi bos perempuan juga bisa. Kalo laki-laki bisa jadi presiden, perempuan juga bisa. Kalo laki-laki bisa jadi atlet, perempuan juga bisa. Tapi kalo genteng bocor pasti yang benerin laki-laki, perempuan ga mau.
Kesamaan derajat udah diatur di UUD 1945 tentang persamaan hak. Diantaranya pasal 27 ayat(1), pasal 29 ayat(2), pasal 28 dan pasal 31 ayat(1)dan(2). Didalam 4 pasal tersebut ada 4 pokok hak asasi pokok pertama, mengenai kesamaan kedudukan dan kewajiban warga negara di dalam hukum dan di muka pemerintahan. Pokok Kedua, ditetapkan dalam pasal 28 ditetapkan, bahwa “kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetapkan oleh Undang-Undang”.Pokok Ketiga, dalam pasal 29 ayat 2 dirumuskan kebebasan asasi untuk memeluk agama bagi penduduk yang dijamin oleh negara.Pokok Keempat, adalah pasal 31 yang mengatur hak asasi mengenai pengajaran. Elite adalah sekelompok orang yang dalam masyarakat menempati kedudukan tinggi. Dalam arti lebih khusus lagi elite adalah sekelompok orang terkemuka di bidang-bidang tertentu dan khususnya golongan kecil yang memegang kekuasaan. Nah elite ini ada fungsinya juga. Fungsinya yaitu untuk menyisihkan satu golongan tertentu untuk memiliki kekuasaan dan mendapatkan kedudukan yang tinggi.
Sementara massa adalah suatu sifat fisika dari suatu benda yang biasanya disinonimkan dengan berat. Ngeh itu mah fisika yak haha sori sori dosen fisika gue ngajarnya kurang bener. Jadi massa itu menurut gue adalah sekelompok masyarakat yang turun ke jalan untuk melakukan unjuk rasa dan terjadi secara spontan. Ciri-ciri massa itu terjadi secara spontan(uhuy), terdiri dari semua lapisan sosial,sedikit berinteraksi dan kalo ada polisi langsung kabur
Sumur
Sumur
0 komentar:
Posting Komentar